RUMAHRAKYAT.NEWS PSSI secara resmi memutuskan hubungan kerja dengan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan hal ini dalam konferensi pers pada 6 Januari 2025. Erick menjelaskan bahwa pencopotan ini tidak terlepas dari "dinamika timnas yang perlu menjadi perhatian khusus".
Salah satu alasan utama pemecatan STY adalah masalah komunikasi dengan pemain, termasuk insiden di ruang ganti saat pertandingan melawan China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde Ketiga Zona Asia. Selain itu, kebijakan STY terkait pemain, seperti tidak memanfaatkan pemain naturalisasi dan mengabaikan pemain muda, turut menjadi sorotan.
Sebagai pengganti, PSSI menunjuk Patrick Kluivert, mantan striker timnas Belanda, untuk memimpin timnas Indonesia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Penunjukan ini memicu tanda tanya mengingat rekam jejak kepelatihan Kluivert yang dianggap tidak setara dengan pengalaman STY, termasuk di ajang Piala Dunia.
Keputusan ini menuai kritik dari berbagai pihak yang menilai bahwa mengganti pelatih di tengah perjalanan krusial merupakan langkah yang terlalu berisiko bagi timnas.
